🌿 Ayat Utama:
“Dia memberikan kekuatan kepada yang lemah, dan Dia menambahkan kekuatan kepada yang tidak berdaya.”
— Yesaya 40:29 (IMB)
🌾 Renungan:
Kelemahan bukanlah tanda bahwa kita gagal—itu adalah bagian dari keberadaan kita sebagai manusia. Ada hari-hari di mana tubuh letih, pikiran penat, dan hati seakan kehilangan tenaga untuk berharap. Dalam saat-saat seperti itu, dunia mungkin menuntut kita untuk tetap kuat, namun YAHWEH justru mengundang kita untuk datang kepada-Nya apa adanya.
Yesaya 40:29 menyatakan dengan tegas bahwa YAHWEH memberi kekuatan kepada yang lemah dan tidak berdaya. Artinya, kita tidak perlu menunggu sampai kembali kuat untuk mendekat kepada-Nya. Justru dalam kelemahan itulah kasih-Nya bekerja paling nyata. Dia bukan hanya memberi semangat, tetapi menambahkan kekuatan ilahi yang tidak tergantung pada kondisi fisik atau emosional kita.
Kasih YAHWEH tidak hanya menyentuh—kasih itu menopang, mengangkat, dan menguatkan jiwa yang rapuh. Ketika kita merasa tidak mampu, kasih-Nya berkata, “Aku yang akan memampukanmu.”
✨ Deklarasi Iman:
Ketika aku lemah dan tidak berdaya, kasih YAHWEH menguatkanku. Aku tidak sendiri, karena kekuatan-Nya sempurna di dalam kelemahanku.
🙏 Doa:
YAHWEH yang penuh kasih, aku datang kepada-Mu dalam kelemahanku. Aku tidak bersembunyi di balik kekuatan palsu, sebab aku tahu kasih-Mu sanggup menopang aku. Tambahkan semangat dalam jiwaku, bangkitkan kekuatan baru dalam rohku, dan tuntun aku melangkah bersama-Mu hari ini. Dalam nama Tuhan YESUS aku percaya dan berserah. Amin.